Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Trenggalek mengukuhkan sebanyak 33 kepala sekolah dan madrasah pada Rapat Kerja (Raker) Ke-5 yang dirangkai dengan peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-96 LP Ma’arif NU, Selasa (23/9). Prosesi pengangkatan dilakukan di Hall COE SMK Islam 1 Durenan, dengan pembacaan surat keputusan oleh Sekretaris LP Ma’arif NU Trenggalek, H Ahmad Nahrowi MPdI, serta pengambilan sumpah jabatan dipandu langsung oleh Ketua LP Ma’arif NU Trenggalek, Dr Mohib Asrori SPdI MSI.
Acara yang melibatkan 235 satuan pendidikan di bawah naungan LP Ma’arif NU Trenggalek ini dihadiri jajaran pengurus PCNU Trenggalek, antara lain KH Mastur Ali (Rois Syuriah), KH Yusuful Hamdani (Ketua Tanfidziyah), serta sejumlah pimpinan sekolah, termasuk Kepala SMK Islam 1 Durenan Drs Mukholis MM dan Kepala SMK Islam 2 Durenan Nesya Wardhani SPd.
Raker ke-5 ini menjadi rapat kerja terakhir bagi kepengurusan LP Ma’arif NU Trenggalek periode 2021–2026 yang akan berakhir pada 11 September 2026. Dalam sambutannya, Ketua LP Ma’arif NU Dr Mohib Asrori berharap seluruh layanan pendidikan, manajerial, dan pembinaan dapat terus berjalan optimal hingga akhir masa khidmat. “Kami mohon doanya, semoga akhir dari periode ini menjadi akhir periode yang husnul khotimah,” tuturnya.
Selain pengukuhan kepala sekolah, agenda juga dirangkai dengan peringatan Harlah ke-96 LP Ma’arif NU. Mohib mengapresiasi kreativitas satuan pendidikan dalam menyemarakkan peringatan tersebut, mulai dari doa bersama, tahlilan, ziarah, serasehan, hingga kegiatan jalan sehat berhadiah kambing. Ia mendorong agar kegiatan syiar semacam itu terus digalakkan pada tahun-tahun mendatang.
Dalam laporannya, Mohib memaparkan sejumlah capaian penting LP Ma’arif NU Trenggalek, di antaranya gerakan sekolah Ma’arif yang tahun ini berhasil menjaring 21.519 peserta didik, serta rintisan digitalisasi layanan melalui aplikasi berbasis Android bernama Anjungan Cerdas Ma’arif. Inovasi ini bahkan mendapat perhatian dari pengurus wilayah Ma’arif Jawa Timur.
“Anjungan cerdas ini telah menginsipirasi pengurus wilayah Ma’arif Jawa Timur. Kami tidak berharap menjadi juara. Tapi, setidaknya aplikasi maarif cabang ini bisa menginspirasi, serta menjadi jariyah dan wakaf ide bagi PC Ma’arif yang lain,” ujarnya.
Hal yang tak kalah penting lainnya, Mohib juga memaparkan progress dari kelengkapan administrasi yang berkaitan dengan keberlangsungan operasional dari satuan pendidikan. Ia mewanti-wanti kepada seluruh kepala sekolah yang hadir agar memastikan penggunaan akta notaris yang terbaru, finalisasi dari aplikasi si pintar, dan gerak cepat dalam penanganan data kedinasan.
“Sepakat atau tidak sepakat, untuk akhir periode ini, demi satu data untuk Ma’arif dan satu progress untuk Ma’arif, dalam waktu 3 kali 24 jam, ada himbauan, ada pendataan, tidak dilaksanakan maka ditinggal,” tegasnya
Agenda diakhiri dengan penyerahan simbolis SK BP3MNU, pemberian cinderamata Maarif Award, serta tahlil qoshor dan mau’idzoh hasanah yang dipimpin KH Mastur Ali.(*)




 
                                    

Mantabb … Semoga LP Ma’arif NU Trenggalek semakin Sukses, Maju, Jaya dan Membawa Berkah untuk semuanya. Aamiin